Babinsa Desa Joho Klaten Hadiri Launching Program Ketahanan Pangan Budidaya Lele Bioflok
KLATEN — Babinsa Desa Joho, Kopka Harwanto mewakili Danramil 09/Prambanan Kodim 0723/Klaten menghadiri kegiatan Launching Program Ketahanan Pangan Desa melalui Budidaya Ikan Lele Sistem Bioflok yang dilaksanakan di Desa Joho, Kecamatan Prambanan Kabupaten Klaten, Senin (29/12/2025).
Budidaya Ikan Lele Sistem Bioflok merupakan metode budidaya perikanan yang memanfaatkan teknologi pengelolaan kualitas air dengan mengoptimalkan peran mikroorganisme (flok) untuk mengurai limbah organik dalam kolam. Sistem ini memungkinkan pemeliharaan ikan lele dengan kepadatan tinggi, penggunaan air yang lebih efisien, serta pakan yang lebih hemat, karena bioflok dapat dimanfaatkan sebagai sumber nutrisi tambahan bagi ikan.
Selain ramah lingkungan, sistem bioflok juga dinilai efektif dalam meningkatkan produktivitas dan hasil panen, sehingga sangat mendukung program ketahanan pangan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat. Oleh karena itu, budidaya ikan lele sistem bioflok menjadi salah satu solusi strategis dalam pengembangan usaha perikanan skala desa yang berkelanjutan.
Pada program Budidaya Ikan Lele Sistem Bioflok di Desa Joho merupakan salah satu upaya strategis pemerintah desa dalam memperkuat ketahanan pangan berbasis potensi lokal, sekaligus mendorong kemandirian ekonomi masyarakat melalui sektor perikanan budidaya yang berkelanjutan.
Kegiatan launching dihadiri oleh Camat Prambanan Rasidi, S.Pi., M.Si., Kapolsek Prambanan yang diwakili Brigadir Ismudono, Kepala Desa Joho Yulis Tanto, Anggota DPRD Kabupaten Klaten Dewi Anggreani, S.Pi., M.Si., Ketua BPD Desa Joho Eko Yuwono, Ketua BUMDes Hadi S., Ketua KDKMP Desa Joho Gangga, serta perangkat Desa Joho.
Mewakili Danramil 09/Prambanan, Kopka Harwanto menegaskan bahwa TNI AD melalui peran Babinsa senantiasa mendukung program pemerintah desa yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan dan ketahanan pangan masyarakat.
"Program budidaya ikan lele dengan sistem bioflok ini sangat relevan sebagai solusi ketahanan pangan dan pemberdayaan ekonomi warga. Koramil 09/Prambanan akan terus bersinergi dan mendampingi agar program ini berjalan optimal dan berkelanjutan," ungkap Kopka Harwanto.
Sementara itu, Camat Prambanan Rasidi, S.Pi., M.Si., menyampaikan bahwa ketahanan pangan desa harus dibangun melalui inovasi dan partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat.
"Kami berharap program ini tidak hanya menjadi kegiatan seremonial, tetapi benar-benar memberikan manfaat ekonomi bagi warga Desa Joho dan menjadi contoh bagi desa-desa lain," ujar Camat Prambanan.
Dengan diluncurkannya program ketahanan pangan melalui budidaya ikan lele sistem bioflok ini, diharapkan Desa Joho mampu meningkatkan kemandirian pangan, membuka peluang usaha baru.
Kehadiran Babinsa Desa Joho dalam kegiatan launching ini merupakan wujud nyata komitmen Kodim 0723/Klaten melalui Koramil 09/Prambanan dalam mendukung program pemerintah daerah dan desa, khususnya di bidang ketahanan pangan. Sinergi antara TNI, pemerintah daerah, pemerintah desa serta seluruh elemen masyarakat diharapkan terus terjaga guna mewujudkan desa yang mandiri, tangguh dan sejahtera secara berkelanjutan. (Red)