Swipe up untuk membaca artikel

Babinsa Wonosari Terjun Kesawah Geropyokan Tikus Bersama Petani

Babinsa Wonosari Terjun Kesawah Geropyokan Tikus Bersama Petani

Babinsa Wonosari Terjun Kesawah Geropyokan Tikus Bersama Petani
Babinsa Wonosari Terjun Kesawah Geropyokan Tikus Bersama Petani

Serma Wiradi Babinsa Koramil 22 Wonosari kodim 0723 Klaten bersama warga dan petani melaksanakan upsus pertanian dengan melakukan geropyokan tikus di dk. Candi  Desa Jelobo Kecamatan Wonosari kabupaten Klaten, Sabtu (30/11/19)

Babinsa Wonosari Terjun Kesawah Geropyokan Tikus Bersama Petani   


Gropyokan tikus dilaksanakan berkat kerjasama antara anggota Koramil 22 Wonosari  bersama PPL Wonosari dan Pok Tani Tulus Rejeki  desa JeloboAlat yang digunakan dalam kegiatan geropyokan Tikus Diantaranya seperti Cangkul, Sabit,Tongkat kayu, Alat asap, Jaring dan  Karung

 

Hama tikus, merupakan ancaman klasik bagi tanaman padi para petani. Tak tanggung, hama tikus sawah ini mampu meluluh lantakkan areal persawahan padi yang siap panen. Menghadapi Pada masa tanam  ini para petani harus mewaspadai serangan hama tikus sawah khususnya di wilayah Desa jelobo Kecamatan wonosari Klaten.

Babinsa Wonosari Terjun Kesawah Geropyokan Tikus Bersama Petani
Babinsa Wonosari Terjun Kesawah Geropyokan Tikus Bersama Petani

Meski menggunakan peralatan seadanya, bersama Babinsa Koramil 22 Wonosari, PPL dan para petani padi dapat memaksimalkan hasil tangkapan hama tikus ini. Dengan kerjasama dan komunikasi yang intens ini, semoga dapat menjadikan suntikan semangat bagi para petani demi meningkatkan kuantitas dan mutu hasil panen padi di wilayah desa Jelobo Kecamatan wonosari

 

Dengan adanya pendampingan dari Koramil 22 Wonosari dan petugas PPL Wonosari secara berkelanjutan kami optimis akan mendapatkan hasil panen terbaik tahun ini. Sebagai buktinya dalam gropyokan sawah bersama ini kami berhasil menangkap sekitar 450 ekor tikus dengan peralatan seadanya. ASS/REd.


berita tni